Jika membicarakan tentang permesinan dan hal-hal mekanik lainnya, sering kali orang hanya berfokus pada bagian-bagian yang besarnya saja. Padahal ada satu bagian yang memiliki peran sangat penting dalam bidang mesin dan mekanik, yaitu bearing.
Bagi anda yang tidak memiliki latar belakang di mesin pastilah masih asing dengan istilah-istilah teknis di dalamnya. Tanpa bearing maka alat-alat produksi yang digunakan tidak akan berjalan dengan baik sehingga bisa merugikan. Beberapa jenis diantaranya ucfl 207, skf 6216, dan lain sebagainya.
Manfaat Bearing
Di kalangan mekanik, bearing biasa dikenal sebagai laher. Bearing atau laher berperan dalam membatasi gerak diantara dua atau lebih komponen di dalam mesin sehingga membuat manusia bisa menggerakkan mesin itu sesuai dengan kebutuhan atau kemauannya.
Ibarat rotasi dan revolusi bumi yang tetap berputar sesuai porosnya, bearing memiliki pran menjaga poros juga agar bisa berputar sesuai sumbunya dan memastikan komponen lain dari mesin tetap berada di jalurnya. Hanya saja ini dilakukan di dalam suatu mesin.
Selain itu, bearing juga memiliki fungsi atau manfaat lainnya yaitu untuk mengurangi gesekan angular pada dua benda yang bergerak satu sama lain di dalam suatu mesin dan memiliki peran menjadi tumpuan bagi benda lainnya yang berputar.
Cara Kerja Bearing
Untuk lebih mudah memahami cara kerja dari bearing, mungkin anda bisa membayangkan cara kerja dari roda gigi. Kita gunakan roda gigi sebagai pembanding karena lebih mudah dibayangkan dan lebih familiar bagi kebanyakan orang dibanding bearing ucfl 207.
Prinsipnya adalah cara kerja bearing merupakan kebalikannya dari cara kerja roda gigi. Jika roda gigi memiliki peran untuk membuat putaran dari bagian yang satu ke bagian yang lain, maka cara kerja bearing adalah mencegah putaran tersebut agar tidak berlanjut ke bagian lainnya yang tidak diinginkan. Dapatkan bearing terbaik hanya di supplier bearing karawang .
Jenis bearing bedasarkan Beban yang ditanggung
Bearing bisa dikelompokkan jadi 3 kelompok berdasarkan beban yang harus ditanggungnya. Berikut adalah ketiga jenis kelompok tersebut:
1. Beban radial
Beban radial merupakan jenis beban yang harus ditanggung bearing dengan posisi tegak lurus menghadap poros yang dipasang bearing. Biasanya digunakan di dalam mesin sepeda motor ataupun sepeda biasa.
2. Beban dorongan
Untuk yang satu ini letak bebannya berada di samping tempat bearing dipasang. Biasanya anda bisa menemukan jenis beban bearing ini pada kursi putar atau meja putar yang sering anda temui di perkantoran.
3. Kombinasi beban
Merupakan beban yang berasal dari atas maupun samping bearing ucfl 207. Biasanya diterapkan pada poros mobil. Untuk segala kebutuhan bearing dan yang lainnya, temukan hanya di website ini.